Entri Populer

Sabtu, 13 Oktober 2012

Epic Jakarta Journey Part 1 : Bright Care and Baksos



Malam minggu itu, dari stasiun Balapan , saya berangkat menuju Jakarta untuk satu proses pemberkasan minggu depannya. Sesampai di Jakarta, saya sempat istirahat sebentar di kos kakak, terus mandi dan menuju Taman Suropati menteng sekitar jam 8 pagian. Yeah, Taman Suropati , menurutku ini taman paling nyaman di kota Jakarta karena rimbun, dan ada Masjid Sunda Kelapanya. Saat perjalanan ke taman itupun pengajian masih berlangsung, banyak sekali orang yang menghadiri kajian pagi itu. Sekitar pukul 9 nan, Alhamdulillah saya sampai di Taman Suropati, di sana banyak orang berolahraga, ngobrol, becanda dll melepas kepenatan Jakarta di weekday. Ternyata saya kepagian daripada teman-teman, sambil menunggu saya membaca Koran pagi ini.
Sekitar 1 jam kemudian, teman-teman mulai berdatangan , dan lumayan saya dapat kenalan baru seorang eks ketua BEM UNS yang sekarang bekerja di KPPU pusat , bernama mas Luqman dan mas ceced dari salah satu kontraktor swasta. Mas Siko, dita, taufik, diaz, ely, hari, menyusul berdatangan. Ketika saya ngobrol dengan mas ceced, ternyata kami langsung bisa akrab karena beliau ternyata satu sma dengan teman saya kuliah dulu anam dan bobby, pembicaraan jadi langsung turn in he..he..Lanjut saya diskusi dengan mas Luqman, very interesting ketika saya berbicara tentang KPK dan kartel, he..he..beliau cukup ahli dalam hokum dan friendly, dan tentu saja cukup idealis. Kami membahas juga kenapa ketika kami bertemu orang baru, kami khususnya yang dari karesidenan solo(sukoharjo, wonogiri, sragen, kra, dll) menyebut diri dari Solo, karena selama ini terkenalnya solo he..he..
Pagi itu sekitar jam 10 an, Rapat dipimpin Mas siko. Cukup surprise, ternyata dalam silaturahmi Bright Care ini, akan membuat event lagi. Setelah ada laporan keuangan dari kegiatan Baksos Mei, Inisiasi cerita diambil oleh Mas Siko untuk menjelaskan pemikirannya untuk membuat sebuah event untuk desanya di Jumapolo Kabupaten Karanganyar. Beliau sadar bahwa potensi desanya masih belum digali maksimal. Oleh karena itu, beliat memiliki inisiatif positif untuk mengadakan baksos. Eits, tapi baksos di sini , rencanany, differently, karena akan diadakan juga satu Training motivasi dan Teknis wirausaha untuk masyarakat khususnya karang Taruna. Ide menarik, di samping Pengobatan gratis dan sembako , rangkaian training itu, jika berhasil, akan sangat suistanable. Suistanable program emang menarik bagi saya, Program KKN Kemadang yang hampir 3 tahun, Alhamdulillah sampai saat ini msh ada khususnya keripik Ulva dan usaha keripik singkong balado. Apalagi menurut mas Siko , desanya termasuk daerah minus dalam artian penghasilan desa yang hanya mengandalkan sawah tadah hujan, sehingga anak-anak muda di sana pun lebih banyak merantau ke kota, sehingga di sana paling tinggal orang tua dan anak-anak kecil padahal desa tersebut memiliki beberapa potensi yang cukup untuk lebih baik
Satu hal yang saya penting yang saya petik dari sini bahwa inisiatif dari putra daerah yang sudah merantau, meraih cukup ilmu di kota perlu digalakkkan untuk berusaha membantu desanya. Saya harap dengan wadah Bright Care ini meski baru sekedar komunitas kecil, kegiatan ini akan berjalan Insya Allah, rencana, awal tahun depan. Saya harap teman-teman bisa berpartisipasi, untuk kelanjutannya Insya Allah , saya kabari lagi, everything will planned.

Konohagakure,Shubuh 14-Okt-2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar